SORONG,sorongraya.co-Forum Pengawal Perjuangan Rakyat (FOPERA) Provinsi Papua Barat Daya, Yanto Ijie menyampaikan ucapan selamat kepada Sinurat yang resmi dilantik oleh Gubernur Papua Barat Daya sebagai Kepala Badan Pengelola Keuangan Provinsi Papua Barat Daya.
Dalam keterangannya, Yanyo Ijie menyatakan harapan besar kepada pejabat baru ini agar mampu membawa perubahan signifikan dalam tata kelola keuangan daerah. Ia menekankan pentingnya pembaruan mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga pelaporan anggaran secara tepat sasaran dan tepat waktu.
“Pak Sinurat harus tampil beda dan membawa gaya kepemimpinan baru. Kami berharap beliau bisa meniru gaya tegas dan progresif dari Menteri Keuangan yang baru, Pak Purbaya, agar pengelolaan keuangan di Papua Barat Daya bisa mengalami kemajuan signifikan,” ujar Yanto.
Yanto juga menyoroti rendahnya penyerapan anggaran di Papua Barat Daya hingga bulan Oktober 2025 yang baru mencapai 35%. Angka ini menjadikan Papua Barat Daya sebagai provinsi dengan tingkat penyerapan anggaran terendah dari 38 provinsi di Indonesia.
“Ini menjadi perhatian serius. Kita berada di urutan terakhir dalam penyerapan anggaran nasional. Harapan kami, dengan kepemimpinan baru Pak Sinurat, sisa waktu tahun ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk meningkatkan penyerapan hingga 90% atau bahkan 100%, demi perputaran ekonomi yang lebih baik di daerah,” tambahnya.
Lebih lanjut, juga mendorong penyederhanaan sistem birokrasi dalam pengelolaan keuangan yang selama ini dinilai rumit dan menghambat proses pembangunan. Mereka berharap agar proses administrasi dipermudah untuk mendukung kelancaran pelaksanaan program pemerintah.
Selain itu, mengingatkan agar pejabat baru memahami dan menghargai konteks historis dan sosial dari pembentukan Provinsi Papua Barat Daya.
“Pak Sinurat harus beradaptasi dan mengenali dinamika lokal. Provinsi ini hadir berkat perjuangan tim deklarator, presidium, dan tim percepatan. Pilar-pilar perjuangan ini harus dihormati. Jangan sampai ada pelayanan yang bersifat tendensius atau memihak kelompok tertentu karena hal itu bisa merusak stabilitas pemerintahan,” tegasnya.
Di akhir pernyataan, Yanto menegaskan komitmennya untuk mendukung kepemimpinan Kepala Badan Keuangan yang baru, namun tetap akan mengawal dan menilai kerja-kerja konkret yang dilakukan ke depan.
“Pada prinsipnya kami mendukung pelantikan ini. Tapi kami juga menunggu kerja cepat dan nyata dari Pak Sinurat agar APBD bisa segera dibelanjakan dan memberikan dampak langsung pada pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Papua Barat Daya,” tutupnya.