SORONG,sorongraya.co- Sembilan dari 10 Anak Buah Kapal (ABK) LCT Ronnysa and Dwi ditemukan selamat, Minggu, 01 Januari 2023 pasca dilaporkan tenggelam di antara perairan Tanjung Seget dan Pulau Yefyus pada Sabtu, 31 Desember 2022, sekitar pukul 22.06 WIT lalu.
” Adapun sembilan ABK yang ditemukan selamat, diantaranya Ongen, Armelos Wihyawari, Alex Wihyawari Operator Alat), Yesyen Wattimena dan Gelen Fernando Toliswa (ABK). Kelima ABK ini ditemukan sekitar pukul 09.20 WIT,” kata Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Sorong, Alfons, Minggu, 01 Januari 2023.
Alfons menambahkan, pencarian dan pertolongan terus dilakukan oleh tim SAR hingga menemukan kapten kapal bernama Samuel Pongtiku Eduard Malangan pada pukul 09.38 WIT. Dua korban lainnya, yakni Iswan Kampono dan Hans Kenddy (ABK) ditemukan pukul 09.05 WIT. Kemudian Hasan Sahbudin yang merupakan operator alat pun ditemukan selamat sekitar pukul 11.10 WIT.
” Satu korban lagi atas nama Puryono (ABK) hingga saat ini masih dalam pencarian,” ujarnya melalui pesan whatsapp.
Sebelumnya kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Sorong mendapat laporan dari salah satu kru kapal LCT Ronnysa and Dwi bernama Alex Wihyawari pada Minggu, 01 Januari 2023 sekitar pukul 04.10 WIT.
Dalam laporannya Alex Wihyawari mengatakan bahwa kapal LCT Ronnysa and Dwi yang berangkat dari Pelabuhan Sorong pada tanggal 29 Desember 2022, sekitar pukul 23.00 WIT menuju Bintuni. Namun, pada tanggal 31 Desember 2022 kru kapal bernama Alex Wihyawari menghubungi pemilik muatan yakni bapak Jafar bahwa pada pukul 22.06 WIT kapal korban dalam keadaan tenggelam, terapung-apung diantara Tanjung Seget dan Pulau Yefyus dengan POB 13 orang (9 orang ABK dan 4 orang Operator Alat).
Mendapat laporan tersebut kantor pencarian dan pertolongan kelas A Sorong mengirimkan 1 tim rescue yang berjumlah 17 orang dengan menggunkaan KN Baladewa menuju lokasi tenggelamnya kapal LCT Ronnysa and Dwi.
