LifestyleMetroPendidikan & KesehatanTanah Papua

Turnamen 9 Ball, Debu Jalanan Jadi Nafas di Olahraga Biliard

×

Turnamen 9 Ball, Debu Jalanan Jadi Nafas di Olahraga Biliard

Sebarkan artikel ini

SORONG, sorongraya.co – Turnamen perdana 9 Ball Series ke-1 Tambrauw berhasil digelar dengan sukses dan menarik perhatian besar dari para pecinta olahraga biliard di Papua Barat Daya.

Acara yang berlangsung pada 16–19 Mei 2025 di Atirath Billiard, Kota Sorong, ini penuh semangat dan antusiasme dari para peserta dan penonton.

Turnamen ini menjadi tonggak penting bagi Kabupaten Tambrauw dalam mengembangkan olahraga biliard dengan partisipasi atlet berbakat dari lima kabupaten dan satu kota di wilayah Papua Barat Daya.

Keberhasilan penyelenggaraan ini tak lepas dari peran komunitas Debu Jalanan, yang menjadi penggerak utama dan nafas di balik turnamen 9 Ball.

Sekretaris Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Papua Barat Daya, Ronal Salindeho, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya kegiatan ini.

“Atas nama POBSI, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada penyelenggara, khususnya komunitas Debu Jalanandan seluruh panitia yang telah bekerja keras sehingga turnamen 9 Ball Series 1 Tambrauw ini dapat berjalan sukses,” ujarnya.

Ronal juga menyampaikan harapannya agar turnamen ini tidak berhenti di seri pertama.

“Sewaktu kecil, saya sering menonton tayangan berseri. Kalau ada Seri 1, pasti ada Seri 2 dan seterusnya. Begitu juga dengan turnamen ini. Kami sangat berharap 9 Ball Series Tambrauw ini terus berlanjut dan menjadi agenda rutin. Olahraga selalu membawa dampak positif bagi tubuh dan jiwa. Lewat turnamen seperti ini, kita bisa mencetak atlet-atlet potensial yang akan membawa nama Papua Barat Daya ke tingkat yang lebih tinggi,” tambahnya.

Sementara itu, Pendiri Debu Jalanan, Tamsil Sangadji, turut memberikan apresiasi kepada seluruh peserta dan panitia.

“Para peserta dan atlet yang saya cintai dan banggakan, terima kasih atas semangat dan sportivitas yang telah kalian tunjukkan. Terima kasih khusus kepada dua finalis yang telah mempersembahkan pertandingan luar biasa—adu strategi, kemampuan, dan hiburan yang memotivasi peserta lainnya. Bagi yang belum beruntung di babak semifinal dan penyisihan, semoga tetap semangat dan lebih siap di Seri ke-2 nanti,” pungkasnya.

Tamsil juga menambahkan bahwa seri ke-2 dan ke-3 dari turnamen ini sedang dirancang dan akan terus dikembangkan bersama pihak terkait.

“Kami ingin turnamen ini bukan sekadar perebutan hadiah, tapi menjadi wadah pembinaan dan pengembangan talenta. Targetnya, para atlet bisa melangkah ke tingkat nasional,” tutupnya.

Hasil turnamen menunjukkan Faldo, atlet billiard asal club OASIS berhasil menjuarai series perdana Tournament Billiard 9 Ball Handicap 3-5.

Kemenangan Faldo diraih setelah pada partai Final mengalahkan Rahman dengan skor 7-3. Bekri dan Yoppi menjadi semifinalis yang juga menunjukkan performa luar biasa.

Pantauan media ini, Penampilan Faldo mendapat pujian dari penonton dan peserta lain karena strategi dan ketenangannya di meja biliard.

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.