Ekonomi & BisnisMetro

Perlindungan di Balik Pengabdian: Cerita Relawan LSM dan BPJamsostek

×

Perlindungan di Balik Pengabdian: Cerita Relawan LSM dan BPJamsostek

Sebarkan artikel ini
para pegiat Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). [Foto: Trisatrisnah]

SORONG,sorongraya.co-Di tengah tantangan berat dalam pekerjaan sosial, perlindungan jaminan sosial menjadi hal penting bagi para pegiat Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Hal inilah yang disadari oleh Hilal Achmad, Koordinator salah satu LSM yang bergerak di bidang penanggulangan HIV/AIDS di wilayah Papua Barat dan Papua Barat Daya.

Menurut Hilal, saat ini terdapat 20 anggota LSM di wilayah Papua Barat dan Papua Barat Daya yang telah terdaftar sebagai peserta BPJamsostek, sementara di wilayah Papua Tengah jumlahnya mencapai 35 orang. Kepesertaan mereka sebagian besar didanai oleh program atau lembaga tempat mereka bernaung.

“Kalau bicara manfaat, sebenarnya sangat bermanfaat ya. Terutama ketika ada kecelakaan atau hal-hal yang tidak diinginkan. Walaupun sampai saat ini teman-teman belum ada yang mengklaim, biasanya mereka melakukan klaim di akhir tahun setelah program selesai,” ujar Hilal.

“Artinya, bisa dibilang manfaat BPJamsostek ini seperti tabungan bagi teman-teman juga.”sambungnya.

Hilal sendiri telah menjadi peserta BPJamsostek sejak tahun 2018. Meskipun belum pernah melakukan klaim, ia mengaku memiliki harapan agar lembaga penyelenggara jaminan sosial itu lebih aktif menjalin komunikasi dengan para peserta dari kalangan LSM.

“Saya punya impian, BPJamsostek bisa memberi atensi lebih ke kami. Karena ada teman-teman yang bilang, ‘mending nabung sendiri daripada ikut BPJamsostek’. Pemahaman seperti itu muncul karena kurangnya sosialisasi,” ungkapnya.

“Kemarin juga sempat ada subsidi bantuan untuk pekerja sebesar 300 ribu rupiah per bulan selama tiga bulan. Tapi ada yang dapat, ada yang tidak. Padahal gaji kami sama. Kami jadi berharap BPJamsostek bisa menjelaskan hal-hal seperti itu.”ujar Hilal

Pandangan senada juga disampaikan oleh Saiful Umam, seorang anggota LSM yang juga memiliki usaha pribadi di Papua Barat Daya. Sejak tahun 2019, Saiful menjadi peserta BPJamsostek dalam dua kategori penerima upah dari lembaga dan peserta mandiri dari usahanya sendiri.

“Alhamdulillah, sampai sekarang dua-duanya masih aktif. Tapi memang tidak semua program saya ikuti. Untuk Jaminan Pensiun dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan saya tidak ikut,” jelas Saiful.

Sebagai pelaku usaha sekaligus aktivis lapangan, Saiful mengaku belum pernah melakukan klaim manfaat. Ia menilai manfaat BPJamsostek, terutama Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), sangat penting bagi para relawan yang sering turun langsung ke lapangan.

“Saya pernah bantu daftarkan beberapa karyawan di BPJamsostek. Tapi ketika ada yang mau klaim, prosesnya ribet dan administrasinya banyak sekali. Akhirnya, banyak yang malas klaim karena terasa tidak sebanding dengan manfaat yang diterima,” katanya. “Padahal di lapangan itu risikonya besar. Kalau prosesnya bisa lebih sederhana, saya yakin teman-teman akan lebih semangat menggunakan haknya.”kata saiful dengan mengutarakan hatinya.

Baik Hilal maupun Saiful sepakat bahwa BPJamsostek memberi rasa aman bagi para pekerja sosial di Papua. Namun, mereka berharap ada peningkatan sosialisasi, pendampingan dalam proses klaim, dan kemudahan administrasi agar manfaat yang dijanjikan benar-benar bisa dirasakan oleh semua peserta, terutama mereka yang bekerja di lapangan dengan risiko tinggi.

“Kita tidak berharap terjadi kecelakaan atau hal buruk, tapi kalau sampai terjadi, setidaknya kita punya perlindungan. Itu penting bagi kami yang bekerja di lapangan,” tutup Saiful.

Masyarakat perlu ketahui, Perlindungan tenaga kerja tidak hanya penting bagi pekerja formal di kantor-kantor besar, tetapi juga bagi mereka yang bekerja untuk kemanusiaan di pelosok, di jalan, dan di lapangan.

Program BPJamsostek hadir untuk menjamin semua pekerja, termasuk para relawan LSM yang mendedikasikan hidupnya bagi masyarakat.

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.