Ekonomi & BisnisMetroTanah Papua

Dua Sopir yang Terlindungi BPJamsostek dan Sudah Rasakan Manfaatnya

×

Dua Sopir yang Terlindungi BPJamsostek dan Sudah Rasakan Manfaatnya

Sebarkan artikel ini
Hamzi Purnama Akbar, salah seorang sopir di salah satu perusahaan di Kota Sorong

SORONG, sorongraya.co-Dua orang sopir, yakni Hamzi Purnama Akbar dan Erick, memiliki kisah hidup yang berbeda. Namun, keduanya pernah merasakan manfaat yang sama dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek).

Hamzi Purnama Akbar, salah seorang sopir di salah satu perusahaan di Kota Sorong, menceritakan pengalaman dan manfaat nyata yang ia rasakan selama menjadi peserta BPJamsostek.

Sejak tahun 2016, Hamzi pernah bekerja di sebuah hotel di Kota Sorong sebagai cleaning service. Saat itu, ia sudah terdaftar sebagai peserta BPJamsostek yang iurannya dibayarkan perusahaan melalui pemotongan gaji setiap bulan.

Hamzi Purnama Akbar, salah seorang sopir di salah satu perusahaan di Kota Sorong

“Saya sudah terdaftar sejak 2016 sampai 2018 saat kerja di salah satu hotel di Kota Sorong. Setelah itu, saya sempat kerja di perusahaan lain dan di perusahaan pertambangan sebagai sopir. Kepesertaan saya terus disambungkan dari perusahaan lama. Sempat juga berhenti kerja beberapa waktu, lalu bekerja lagi di perusahaan distributor barang. Sampai sekarang BPJamsostek saya masih aktif,” jelasnya.

Hamzi mengaku sempat menganggur beberapa bulan setelah keluar dari hotel tempatnya bekerja. Dalam masa itu, ia mencairkan saldo BPJamsostek untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

“Saya sangat terbantu dan sudah dua kali merasakan manfaat BPJamsostek. Klaim pertama saya dapat sekitar dua juta rupiah, dan klaim kedua sekitar tujuh ratus ribu rupiah tergantung lamanya kita bekerja di perusahaan. Sekarang pun saya masih menggunakan BPJamsostek,” ujarnya.

Menurut Hamzi, mengurus BPJamsostek kini jauh lebih mudah karena sudah bisa dilakukan secara daring melalui aplikasi.

“Sekarang ada aplikasinya, namanya JMO. Jadi lebih gampang untuk lihat saldo atau klaim. Bisa langsung dicek berapa totalnya dan sisa saldo juga kelihatan,” tuturnya.

Dalam hal pelayanan, Hamzi mengaku tidak pernah mengalami kendala karena sebagian besar proses kini sudah serba online.

“Antriannya cepat, prosesnya juga mudah. Selama ini tidak ada masalah. Pelayanan di kantor juga bagus,” katanya.

Hamzi bahkan sering merekomendasikan BPJamsostek kepada teman-temannya agar mereka juga mendapatkan perlindungan yang sama.

“Saya selalu bilang ke teman-teman supaya ikut BPJS Ketenagakerjaan, karena kalau kerja tanpa perlindungan itu berisiko. Kalau terjadi apa-apa, misalnya kecelakaan, bisa ditangani BPJamsostek,” jelasnya.

Ia berharap BPJamsostek terus meningkatkan kualitas layanan di masa mendatang.

“Semoga makin bagus lagi. Klaimnya cepat, dan kalau bisa ada tambahan manfaat atau bonus-bonus juga,” harapnya sambil tersenyum.

Erick sebagai supir disalah satu perusahaan yang saat ini terlindungi BPJamsostek,

Senada yang dikatan, Erick sebagai supir disalah satu perusahaan yang saat ini terlindungi BPJamsostek, mengatakan bahwa dirinya telah menjadi peserta BPJamsostek sejak tahun 2017.

“Saya sudah menggunakan BPJS Ketenagakerjaan sejak tahun 2017, berarti sudah sampai tahun 2025 ini. Saya sudah melakukan klaim sebanyak 5 kali semenjak terdaftar di BPJamsostek,” ucapnya.

Erick menambahkan, Ia menggunakan BPJamsostek karena mengetahui manfaat yang dimemiliki, misalnya ketika mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK), kecelakaan kerja, atau memasuki masa hari tua. Selain itu, manfaat juga dapat dirasakan oleh ahli waris apabila peserta meninggal dunia.

“Harapan saya ke depannya, BPJamsostek dapat lebih sering menyelenggarakan sosialisasi, karena masih banyak masyarakat yang belum tahu cara daftarnya dan juga bagaimana proses pencairannya,” tutup Erick

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.