MetroTanah Papua

Direktur Kebersihan: Kami Siap Rekrut Petugas Kembali, Tidak Ada PHK Sepihak

×

Direktur Kebersihan: Kami Siap Rekrut Petugas Kembali, Tidak Ada PHK Sepihak

Sebarkan artikel ini

SORONG, sorongraya.co – Menanggapi aksi protes petugas kebersihan yang terjadi di Kantor Wali Kota Sorong, Rabu 16/7/2025, Direktur Kebersihan Kota Sorong dari PT Bangun Malamoi Indah, Jhon Haji Malibela, menegaskan bahwa tidak ada pemutusan hubungan kerja (PHK) yang dilakukan secara sepihak.

“Saya tadi sudah ikut turun tangan. Saya sendiri angkat sampah dan buang ke kontainer. Sebagai anak Moi, saya tetap jaga kebersihan kota ini meski sedang ada unjuk rasa. Saya harap peserta aksi hari ini benar-benar dari kalangan petugas kebersihan, bukan ditunggangi dari luar,” tegas Jhon.

Ia menjelaskan, pihaknya selama ini telah berupaya menjalin komunikasi dengan pihak kontraktor lama agar dapat bekerjasama persoalan persampahan dengan baik.

“Kontraktor sebelumnya sulit diajak kerja sama. Saya sudah hubungi mereka dengan itikad baik, tapi nomor saya bahkan mungkin diblokir. Padahal saya ingin tanya jumlah karyawan mereka supaya bisa kami rekrut kembali. Tidak ada yang tidak bisa diselesaikan,” ujarnya.

Menurut Jhon, saat ini sebagian besar petugas kebersihan yang bekerja adalah tenaga lama, bahkan sebagian dari mereka juga turut digabungkan dalam struktur baru. Meski begitu, jumlah tenaga kebersihan di kota dinilainya masih belum ideal.

“Saat ini ada 150 orang petugas. Kalau perlu, kami tambah jadi 200. Karena jumlah TPS di Kota Sorong sekitar 60 titik, belum termasuk area tambahan seperti supermarket dan kawasan padat lainnya,” jelasnya.

Ia juga meluruskan soal tudingan PHK. Menurutnya, tidak ada surat resmi pemberhentian yang dikeluarkan oleh manajemen baru, dan seharusnya pihak kontraktor lama yang dimintai penjelasan.

“Kami tidak pernah keluarkan surat PHK. Silakan tanya ke pihak manajemen lama, apakah mereka sudah sampaikan soal kontrak dan masa kerja kepada para karyawannya? Jangan salahkan Wali Kota atau Wakil Wali Kota,” tegasnya lagi.

Jhon menambahkan bahwa pihaknya terbuka menerima para petugas yang melakukan aksi, asalkan mereka bersedia bekerja kembali sesuai kebutuhan kota.

“Kami siap terima mereka kembali. Bahkan sudah ada 10 sampai 20 orang dari tenaga lama yang saat ini sudah kami pekerjakan lagi. Karena saya percaya, selama masih ada niat baik, semuanya bisa diselesaikan,” tutupnya.

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.