SORONG,sorongraya.co- Komandan Pangkalan Utama (Danlantamal) XIV Sorong yang diwakili Danpomal Lantamal XIV Letkol Laut (PM) Bagus Wilujeng Anjasworo mendampingi Kapolda Papua Barat Irjen Johnny Eddison Isir memediasi permasalahan yang terjadi antara personel TNI AL dengan personel Brimob Sorong.
Mediasi tersebut berlangsung di markas komando Batalion B Pelopor Brimob Polda Papua Barat, Senin lalu, 15 April 2024.
Selain mediasi, Kapolda Papua Barat Daya Irjen Jhonny Eddison Isir memberikan pengarahan terhadap personel Batalion B Pelopor Brimob Polda Papua Barat Daya.
Pengarahan idilakukan sebagai respons terhadap kesalahpahaman yang terjadi antara peraonel Polri dan TNI pada hari sebelumnya.
Kapolda Papua Barat Irjen Jhonny Eddison Isir menekankan pentingnya sinergitas TNI-Polri.
” Kekompakan personel TNI-Polri adalah suatu keharusan. Sinergitas ini harus terjalin tidak hanya pada tingkat pimpinan, namun juga harus sampai kepada seluruh anggota,” kata Kapolda.
Kapolda mengingatkan, keamanan negara Indonesia ini berada di tangan TNI dan Polri. Maka dari itu, mari kita bersama-sama menjaga keamanan negara ini sesuai dengan undang-undang yang berlaku,” ujarnya.
Peraih Adi Makayasa ini menambahkan mediasi bertujuan meredakan emosi dari kedua instansi setelah kejadian kesalahpahaman.
” TNI-Polri berkomitmen menjaga sinergitas dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang beredar. Hal ini dilakukan demi keamanan masyarakat dan keutuhan bangsa Indonesia, ” tambahnya.
Hadir dalam mediasi tersebut Danpas Brimob 3 dan Pejabat Utama (PJU) TNI-Polri Wilayah Papua Barat.
