Bintuni, sorongraya.co- Kepala Badan Penggelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Teluk Bintuni, Ali Ibrahim Bauw, S.E. MSP menegaskan Kas Daerah (KasDa) tidak pernah kosong seperti kabar yang beredar.
“Jadi saya tegaskan Kas Daerah kita tidak pernah kosong justru saya bingung dengan kata “Kas Kosong” Kas Daerah tetap tersedia dana namun untuk pembiayaan keseluruhan belum bisa menyeluruh sehingga dilakukan secara bertahap sesuai dengan ketersediaan dana di Kas,” ujar Ali. Jumat, 5 Oktober 2018.
Menurutnya anggaran yang ada diperuntukan untuk hal-hal yang prinsip seperti hak-hak pegawai, pelayanan masyarakat seperti obat-obatan dan guru. Selain itu kita juga sudah membayar bantuan mahasiswa non tujuh suku, membayar hak-hak pegawai dan lain-lain sehingga SPD2 di Bank sudah tidak ada.
“Bantuan untuk masyarakat sudah dibayarkan, memang ada beberapa bantuan masyarakat yang belum karena data tidak lengkap seperti rekening tidak sama. Bagi yang ingin mengurus pencairan lengkap administrasinya pasti kita cairkan” tutur Ali
Adapun pengeluaran untuk bantuan sosial meliputi kesehatan dan pendidikan, dimana pendidikan ini tidak termasuk bantuan untuk mahasiswa. “Maka sekali lagi saya tegaskan jangan menyebar sesuatu yang belum pasti, bilang dana kosong habis dan lainnya, yang benar adalah dana di kas daerah tidak pernah kosong,” tegas Ali
Diketahui untuk insentif dan lauk pauk diwilayah Sekretariat Daerah (Setda) telah dibayarkan. [dwi]
