MANOKWARI,sorongraya.co– Bendahara Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golongan Karya, Roberth Jopy Kardinal,S.AB menegaskan, semua kader di daerah harus tunduk pada dukungan partai.
Pilih calon Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo – Ma’aruf Amin 2 periode adalah harga mati tidak bisa ditawar-tawar, karena dukungan Golkar sangat tepat untuk menentukan arah politik pembangunan Negara Indonesia ke depan.
“Kami tegaskan bahwa kader-kader di daerah yang tidak sejalan dengan dukungan politik DPP Partai Golkar maka tetap dipecat itu konsekwensi, kami sudah lakukan di DPP, mereka yang balelo di Jakarta itu sudah dipecat” kata Roberth Jopy Kardinal saat memberikan arahan dalam kegiaatan pelepasan caleg partai golkar se-Provinsi Papua Barat wilayah Manokwari Raya di Aula Mansinam Beach, Rabu 3 Oktober 2018 malam.
Anggota DPR RI Dapil Papua Barat tiga periode ini menegaskan partai berlambang pohon beringin merupakan organisasi politik yang memiliki aturan terlengkap sehingga jika ada kader yang arah politiknya tidak sesuai dengan PO dan AD/ART maka tetap diberikan sanksi.
Roberth mengklaim bahwa pada pilpres nanti Capres nomor urut 1, Jokowi-Ma’aruf akan memenangkan suara di Papua Barat sebanyak 80 persen, indikatornya masyarakat di Provinsi ini masih simpati terhadap kinerja Joko Widodo.
“Peta Politik sudah jelas, orang akan pilih Jokowi bukan pengaruh siapa-siapa” ucap Roberth sembari menambahkan, jika Golkar tidak dukung Jokowi maka salah, karena belum ada Presiden di RI ini yang kunjungi dan bangun Tanah Papua seperti ini.(***)