SORONG, sorongraya.co – Penyebaran virus corona (Covid-19) di Indonesia semakin hari semakin meningkat. Hal ini membuat Walikota Sorong, Lambert Jitmau mengaku tak tanggung-tanggung akan menutup sementara akses bandara dan pelabuhan.
Menurutnya, kedatangan pesawat dan kapal akan mendatangkan penduduk baru di Kota Sorong, sehingga apabila dalam waktu dua hingga tiga hari kedepan wabah ini terus meningkat, maka Walikota Sorong siap mengambil resiko untuk menutup dua akses transportasi tersebut.
“Dari pada pesawat dan kapal mendatangkan penduduk baru, maka semakin menambah masalah baru, juga pemerintah yang bersangkutan semakin repot karena fasilitas yang terbatas Saya berani mengambil resiko jika masalah covid -19 masih menakutkan dan masih prihatin seperti ini, maka pesawat dan kapal saya akan pending tidak boleh masuk ke kota sorong jika saya melihat dua sampai tiga hari kedepan,” tegas Walikota Sorong saat jumpa pers di Aula Samusiret. Rabu 25 Maret 2020.
Lambert juga menegaskan akan menutup sementara Tempat Hiburan Malam (THM) dan supermarket di Kota Sorong, tetapi tidak untuk toko yang menjual Sembilan Bahan Pokok (Sembako)
“Jangankan hiburan malam, supermarket pun saya akan tutup jika tidak memungkinkan tetapi kecuali warung-warung sembako akan dibuka karena saya tidak tutup mata itu juga kebutuhan masyarakat dan kami,” pungkasnya. [tri]
Editor: Junaedi