SORONG,sorongraya.co- Setelah menerima pelimpahan tahap dua tersangka pembunuhan Khani Rumaf dan tersangka pembakaran mobil, Kejaksaan Negeri Sorong, Senin, 30 Mei 2022 kembali menerima tahap dua tersangka dan barang bukti pembakaran Tempat Hiburan Malam (THM) Double O dari penyidik Polres Sorong Kota.
Kepala Seksi Pidana Umum, Eko Nuryanto usai proses tahap dua mengatakan, hari ini kami kembali menerima pelimpahan berkas perkara dan tersangka pembakaran Double O.
” Ada empat berkas perkara, yang mana keempat tersangka ini turut serta melakukan pembakaran Tempat Hiburan Malam (THM) dan mobil yang berada di halmaan Double O,” kata Eko.
Eko menyebut empat tersangka yang diserahkan ini berinisial KH, HTP, FKW dan AB. Sementara peran daripada masing-masing tersangka, ada yang melakukan pembakaran THM, perusakan THM dan pembakaran terhadap mobil yang berada di halaman THM Double O.
” Semua tersangka memiliki perannya masing-masing yang bertujuan untuk membalas dendam atas meninggalnya korban Khani Rumaf,” ujarnya.
Lebih lanjut Eko mengatakan, mengenai tahu dan tidaknya tersangka pada saat melakukan perusakan dan pembakaran di dalam THM Double O masih terdapat orang, nanti akan kita buktikan dipersidangan.
Keempat tersangka masih dikenakan pasal yang sama dengan tersangka sebelumnya, yaitu primer pasal 340 jo 55 ayat (1) ke-1 KUHP, subsider pasal 338 jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP dan alternatif kedua pasal 187 ayat (1) ke-2 dan ke-3 serta pasal 2 ayat (1) UU Darurat Nomor 12 Tahun 2951 dan pasal 170 ayat (1), ayat (2) ke-3.
Selain tersangka, sejumlah barang bukti dilimpahkan, antara lain pecahan kaca, parang, bangkai mobil. ” Yang jelas jumlah barang buktinya ada sekitar 30 item,” kata Eko kepada sejumlah media.
Eko kembali menyebut bahwa sebelum melakukan penyerangan, salah satu tersangka lebih dulu membeli pertalite satu jeriken 5 liter, yang kemudian di pakai untuk membakar bagian depan THM Double O dan mobil yang terparkir di depan halaman THM DO.
